Bacapres Ganjar Pranowo menjadi pembicara dalam kuliah umum bertema 'Peran Pemuda dalam Masa Depan Politik Indonesia' di Auditorium PPAG Universitas Katolik Parahyangan (Unpar), Rabu (11/10/2023).
Pada kesempatan itu, Ganjar menginginkan anak muda untuk terlibat langsung dalam proses politik. Menurutnya pemuda punya peluang meritrokrasi atau memiliki kesempatan sebagai pemimpin berdasarkan kemampuan atau prestasi.
"Tadi saya bercerita, Anda punya dua pilihan masuk dalam sistem jadi anggota partai atau di luar. Ada banyak cara untuk membangun republik ini dan berkontribusi," kata Ganjar usai acara.
"Tadi saya ceritakan orang-orang yang pernah masuk di dalam partai politik dan sampai hari ini masih dan kemudian ada meritrokrasi yang ada disana. Maka itu bisa menjadi salah satu pilihan," lanjutnya, Sabtu (14/10/2023).
Ganjar mengungkapkan, banyak hal bisa dilakukan anak muda dengan ikut berpolitik mulai dari memecahkan persoalan baik itu isu lingkungan, kemiskinan hingga korupsi.
"Semuanya beraktivitas lalu semuanya berbicara tentang pemecahan persoalan, apakah itu isu lingkungan, kemiskinan anti korupsi, soal kepedulian terhadap perempuan dan anak penyandang disabilitas," jelasnya.
Lebih lanjut, mantan Gubernur Jawa Tengah ini senang dengan antusias mahasiswa-mahasiswa Unpar yang aktif bertanya dan tidak sedikit juga yang mengaku tertarik terjun ke politik. Karena itu, dia dengan terbuka melamar mahasiswa-mahasiswa Unpar untuk terlibat.
"Saya senang bahwa yang muncul dari mereka dari cara mereka bertanya mahasiswa antusias juga. Tinggal diberikan saja ruang utk mereka bisa terlibat. Maka istilah saya, saya melamar Anda untuk terlibat," ujar Ganjar.
Sementara Rektor Unpar Tri Basuki Joewono menambahkan, Unpar sebagai salah satu perguruan tinggi harus ikut menyiapkan generasi muda yang siap untuk menghadapi persaingan global, salah satunya lewat berpolitik.
"Seorang pemuda, mahasiswa, generasi muda tidak bisa hidup dalam dunia steril, dia harus terlibat secara aktif, dan berpolitik salah satu cara. Caranya bisa masuk legislatif, eksekutif di dalam atau di luar sistem," ungkapnya.
Dia juga mengatakan, Unpar tidak hanya mengundang satu bacapres. Menurutnya dua bacapres lain yakni Anies Baswedan dan Prabowo Subianto juga diundang untuk menjadi pemateri dengan tema yang sama.
"Kami mengundang ketiga bacapres, memang hari ini Pak Ganjar hadir. Kami sedang mengkonfirmasi dengan dua yang lain, jadi netralitas, independensi universitas menjadi penting dan kami tugasnya menyiapkan generasi muda untuk terlibat dalam berpolitik," tutur Basuki.