Ganjar Tegaskan Kemiskinan Tidak Bisa Diselesaikan dengan Cara Instan, Tapi dengan Pendidikan


 Calon Presiden 2024 Ganjar Pranowo menghadiri acara Silaknas ICMI di Makassar, Sabtu (4/11). Di hadapan para cendekiawan muslim se-Indonesia itu, Ganjar memaparkan visi misinya untuk membangun Indonesia, salah satunya adalah mengatasi kemiskinan.

Untuk mengatasi hal tersebut dirinya akan mengoptimalkan pendidikan. Sebab ia menegaskan kemiskinan tidak bisa diselesaikan dengan cara instan. Ia menilai pemberian bantuan langsung tunai pada masyarakat tidak cukup untuk bisa menyelesaikan persoalan.

"Suatu ketika saya menganalisis, kenapa kemiskinan kok tinggi. Tapi politik kita karitatif. Pemberian charity, BLT dan tidak menyelesaikan karena data kita kacau," kata Ganjar dalam keterangan tertulis, Minggu (5/11/2023).


Ganjar pun mengatakan mencari solusi lain dalam penyelesaian kemiskinan. Ia menemukan formula yang tepat, yakni lewat jalur pendidikan.

"Harus ada tindakan afirmasi, yakni lewat jalur pendidikan. Ini bukan omong kosong, karena saya sudah punya pengalaman bagus soal itu," jelasnya.

Diketahui, Di Jawa Tengah Ganjar membuat SMKN Jateng. Itu adalah sekolah boarding yang dikhususkan untuk anak miskin. Anak-anak yang bersekolah di sana bisa mendapat pendidikan dan bekerja di banyak perusahaan besar baik di dalam maupun luar negeri.

"Dan saya terharu, ketika mereka bilang sudah bekerja di Jepang, bisa membayar hutang keluarga, membangun rumah dan lainnya. Artinya, dengan pendidikan kita bisa menyelesaikan problem kemiskinan. Untuk itu, salah satu program kerja saya yang menjadi prioritas ke depan adalah satu keluarga miskin satu sarjana," paparnya.


Di lain sisi, Capres Prabowo Subianto yang juga hadir ikut menyinggung terkait persoalan kemiskinan. Prabowo mengatakan akan melakukan program yang sudah dilakukan presiden sebelumnya, yakni dengan cara pemberian Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk mengatasinya.


"Untuk mengatasi kemiskinan, kita punya satu cara program kiat yang sudah dilaksanakan pemerintah Jokowi dan SBY. Banyak program bantuan langsung tunai yang diberikan pada orang yang lemah," terang Prabowo.


Ia menambahkan program itu akan dilanjut dan ditingkatkan. Bahkan Prabowo akan membuat lebih langsung lagi dengan cara langsung transfer ke penerima.


"Kita membuat suatu program semacam cash direct transfer. Jangan lewat terlalu banyak tangan, langsung pada sasaran. Saya rasa itu yang bisa dilakukan untuk kita mengatasi kemiskinan," pungkasnya.


Pejuang NKRI

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama