Ganjar Kendalikan Harga Pangan dengan Transformasi Teknologi dan Manajemen Produksi


 Calon Presiden (Capres) nomor urut tiga Ganjar Pranowo mengaku memiliki solusi untuk kendalikan harga pangan. Salah satunya, adalah melakukan transformasi teknologi dan manajemen produksi.

"Kenaikan harga pangan sudah cukup lama terjadi dan seharusnya bisa diperhatikan apa yang menjadi penyebabnya dan diambil langkah antisipasinya," kata Ganjar saat berkunjung ke Pasar Kebon Agung Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (30/12/2023).


Ganjar meyakini, jika masalahnya ada pada siklus produksi maka perlu transformasi teknologi pangan agar suplai atau pasokan terjaga. Termasuk dalam mengantisipasi perubahan iklim.

"Kalau suplainya kurang, maka kondisinya menjadi seperti ini. Ketika produksinya mau kita jaga betul, rasanya kita sudah harus menyiapkan teknologi yang lebih baik," kata Ganjar.


Ganjar menambahkan, data dan analisis berperan penting dalam untuk pemetaan daerah yang menjadi sentra produksi pangan untuk kebutuhan pokok, seperti beras, bawang putih, bawang merah, dan cabai. Tujuannya, agar kesinambungan produksi dan distribusi berjalan dengan baik ketika ada masalah.

"Kita harus punya data daerah mana yang menjadi sentra pangan apa, kebutuhannya apa untuk menjaga kesinambungan produksi. Tadi waktu dialog ada yang mengatakan masalahnya di pupuk, maka kita sediakan. Untuk distribusi dari daerah sentra ke daerah lain yang membutuhkan, juga perlu manajemen yang baik," tutur Ganjar.


Dia menambahkan, jika manajemen produksi dan distribusi pangan tidak diperbaiki, maka kemungkinan pasokan bahan pangan langka atau suplainya rendah akan terjadi lagi.

"Inilah fakta yang ada di masyarakat yang setiap hari saya temui, makanya sangat penting untuk kelak sistem ini kita perbarui," tandas Ganjar.

Pejuang NKRI

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama